Rabu, 24 Juni 2015

Politeknik Negeri Padang , AKN Pesisir Selatan Mulai Dibangun

Dalam rangka meningkatkan keterampilan dan kesejahteraan masyarakat, Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi mulai tahun 2012 meluncurkan program Akademi Komunitas untuk jenjang Diploma I dan Diploma II. Pelaksanaan persiapan  pendirian Akademi Komunitas ini diselenggarakan dalam bentuk Program Studi Diluar Domisili dari Perguruan Tinggi Pembina. Politeknik Negeri Padang sebagai salah satu Politeknik terbaik di Indonesia telah dipercaya Dikti untuk membina Rintisan Akademi Komunitas di 5 Kabupaten yakni Tanah Datar, Solok Selatan, Dharmasraya, Pelalawan dan Pesisir Selatan.  Salah satu faktor yang mempengaruhi proses kemandirian dari Akademi Komunitas adalah komitmen Pemerintah Daerah dalam membantu penyelenggaraan pendidikan di Akademi Komunitas.

Diantara beberapa daerah yang dibina Politeknik Negeri Padang, AKN Pesisir Selatan adalah kelompok Batch III, namun dari 5 Calon AK binaan Politeknik Negeri Padang, AKN Pesisir Selatan adalah yang pertama yang membangun gedung dengan anggaran dari APBD. Hal ini ditunjukkan melalui  peletakan batu pertama pembangunan kampus Akademi Komunitas Negeri Kabupaten Pesisir Selatan di Sianik Kenagarian Sago Kecamatan IV Jurai Painan yang diselenggarakan pada Hari Rabu 10 Juni 2015.  Kampus Akademi Komunitas ini akan dibangun pada tanah seluas 3,5 Ha yang saat ini dalam proses penyerahan dari Pemda ke Kemristek Dikti.

Hadir dalam kegiatan ini Bupati Pesisir Selatan, Ketua DPRD Kab. Pesisir Selatan, Direktur Politeknik Negeri Padang beserta segenap jajaran Akademiknya, Tim Akademi Komunitas Dikti, Muspida Kab. Pesisir Selatan, tokoh masyarakat, staf pengajar serta mahasiswa AKN Pesisir Selatan.
Direktur Politeknik Negeri Padang dalam laporan sekaligus sambutannya menyatakan bahwa kegiatan ini merupakan salah satu bukti bahwa Pemerintah Kabupaten Pesisir Selatan memiliki komitmen yang sangat tinggi dalam pengembangan Akademi Komunitas Kab. Pesisir Selatan.  “Berdasarkan pengamatan kami sejak dari awal mulai dari proses penyusunan proposal sampai hari ini, dukungan dari Pemkab Pesisir Selatan sangatlah tinggi”, ungkap Aidil Zamri, ST,MT.  Aidil Zamri juga menegaskan bahwa Perkuliahan di PDD/AKN Pesisir Selatan secara resmi telah dimulai semenjak tanggal 13 Oktober 2014 dengan jumlah mahasiswa sebanyak 120 orang untuk 3 Program Studi.

Berdasarkan kesungguhan ini , Aidil Zamri, ST,MT mengusulan kepada Tim AK Dikti yang hadir pada kesempatan ini untuk mempercepat proses kemandirian dari AKN Pesisir Selatan karena jika dilihat dari beberapa aspe telah memenuhi kriteria.

Usulan tersebut langsung ditanggapi oleh Ketua Rombongan Tim AKDikti, Salhefni, yang menyatakan akan menyampaikan kepada pihak kementerian ristek dan dikti untuk segera memproses kemandirian AKN Pesisir Selatan. Salhefni, yang juga berasal dari Salido Painan, menyatakan sangat bangga terhadap komitmen yang ditunjukkan oleh Pemkab Pesisir Selatan yang didukung penuh oleh Politeknik Negeri Padang sebagai pembina.

Bupati Pesisir Selatan, Nasrul Abit, menjelaskan bahwa Akademi Komunitas merupakan salah satu pprogram prioritas Pemerintah dalam meningkatkan keterampilan masyarakat di Kab. Pesisir Selatan. Banyak potensi yang bisa diolah oleh putra putra daerah, yang tentu saja membutuhkan tenaga - tenaga terampil, yang diharapkan akan berasal dari Lulusan Akademi Komunitas Pesisir Selatan.
Penerimaan Mahasiswa Baru

Koordinator Program Studi Diluar Domisili Politeknik Negeri Padang, Sarmiadi, SE,MM menjelaskan bahwa saat ini proses perkuliahan di AKN Pessel telah memasuki akhir semester genap tahun akademik 2014/2015. Saat ini juga sedang dilakukan penerimaan mahasiswa baru untuk angkatan 2015/2016 yang telah dimulai semenjak bulan April 2014. Ditambahkan oleh Koordinator Daerah PDD PNP Kab. Pesisir Selatan, Safril, ST,MP berdasarkan pengalaman tahun lalu eberadaan Akademi Komunitas Negeri Kabupaten Pesisir Selatan telah mendapatkan penerimaan yang cukup bagus di masyarakat, hal itu ditunjukkan dengan tingginya minat calon mahasiswa untuk mengikuti pendidikan di AKN  yakni sebanyak 202 orang. Namun karena keterbatasan dan untuk menjaga kualitas pendidikan maka jumlah mahasiswa yang diterima hanya 120 orang yakni 30 orang untuk Prodi Teknik Mesin Konsentrasi Fabrikasi dan Pengelasan Logam, 30 orang untuk Prodi Teknik Mesin Konsentrasi Perawatan dan Perbaikan Mesin Kapal serta 60 orang untuk Prodi Manajemen Informatika.

Safril berharap dengan telah dimulainya pembangunan gedung ini maka minat calon mahasiswa untuk mengikuti perkuliahan di Akademi Komunitas Pesisir Selatan yang saat ini menggunakan Gedung Eks. Gulat dan SMKN 2 Painan di Sago. (**)

0 komentar:

Posting Komentar